Kamis, 24 Juli 2025 — Perpustakaan SMP Fastabiqul Khairat kembali memperluas jangkauan literatur sekolah dengan menyerahkan sebuah buku inspiratif kepada guru Bimbingan Konseling (BK). Buku tersebut berjudul Saat Dunia Runtuh dan Langit Tak Lagi Biru, karya orang tua dari siswa ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) di SD Fastabiqul Khairat.
Pada pesannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda menekankan betapa pentingnya upaya dokumentasi dan pelestarian budaya sebagai bagian dari identitas bangsa. Ia menyampaikan, bahwa budaya adalah akar dari segala kebudayaan yang ada, dan memahami tradisi lokal adalah langkah awal dalam menjaga keberagaman budaya Indonesia. Beliau juga berharap, ketiga buku ini dapat memberikan wawasan mendalam tentang keunikan dan kekayaan budaya Kalimantan Timur serta dapat menjadi referensi bagi pelajar, peneliti, dan masyarakat umum yang tertarik untuk menggali lebih dalam tentang sejarah dan tradisi daerah ini.